Kerusakan Pada Sistem Pengapian Sepeda Motor Dan Cara Mengatasinya
Setiap kendaraan bermotor pasti memiliki sistem pengapian. Sistem pengapian merupakan komponen yang sangat penting dalam kendaraan bermotor, termasuk pada sepeda motor. Sistem pengapian berfungsi untuk menghasilkan percikan api pada busi sehingga bahan bakar yang ada di dalam ruang bakar bisa terbakar dan menghasilkan tenaga yang diperlukan untuk menggerakkan sepeda motor.
Namun, seperti halnya komponen lainnya, sistem pengapian pada sepeda motor juga bisa mengalami kerusakan. Berikut adalah beberapa jenis kerusakan pada sistem pengapian sepeda motor dan cara mengatasinya:
Kerusakan pada kabel busi
Kabel busi merupakan komponen yang sangat penting dalam sistem pengapian sepeda motor. Kabel busi yang rusak bisa menyebabkan sepeda motor tidak bisa dihidupkan atau tidak berjalan dengan lancar. Tanda-tanda kabel busi yang rusak antara lain adanya lubang atau kerusakan pada lapisan karet yang melapisi kabel.
Untuk mengatasi kerusakan pada kabel busi, Anda bisa mengganti kabel busi yang rusak dengan yang baru. Pastikan juga kabel busi yang baru memiliki ukuran yang sama dengan kabel busi yang lama dan terpasang dengan benar.
Kerusakan pada koil
Koil atau ignition coil merupakan komponen yang berfungsi untuk menghasilkan tegangan tinggi yang dibutuhkan untuk menghasilkan percikan api pada busi. Jika koil mengalami kerusakan, sepeda motor akan sulit dihidupkan atau mesin akan mati saat sedang berjalan.
Untuk mengatasi kerusakan pada koil, Anda bisa mengganti koil yang rusak dengan yang baru. Pastikan juga koil yang baru memiliki spesifikasi yang sama dengan koil yang lama dan terpasang dengan benar.
Kerusakan pada CDI
CDI atau Capacitor Discharge Ignition merupakan komponen yang berfungsi untuk mengontrol pembangkitan listrik pada sistem pengapian. Jika CDI mengalami kerusakan, sepeda motor akan sulit dihidupkan atau mesin akan mati saat sedang berjalan.
Untuk mengatasi kerusakan pada CDI, Anda bisa mengganti CDI yang rusak dengan yang baru. Pastikan juga CDI yang baru memiliki spesifikasi yang sama dengan CDI yang lama dan terpasang dengan benar.
Kerusakan pada busi
Busi merupakan komponen yang berfungsi untuk menghasilkan percikan api yang dibutuhkan untuk membakar bahan bakar di dalam ruang bakar. Jika busi mengalami kerusakan, sepeda motor akan sulit dihidupkan atau bisa terjadi knocking atau suara berisik saat mesin hidup.
Untuk mengatasi kerusakan pada busi, Anda bisa mengganti busi yang rusak dengan yang baru. Pastikan juga busi yang baru memiliki spesifikasi yang sama dengan busi yang lama dan terpasang dengan benar.
Kerusakan pada magnet pada flywheel
Magnet pada flywheel berfungsi untuk menghasilkan arus listrik yang dibutuhkan untuk menghasilkan percikan api pada busi. Jika magnet pada flywheel rusak, tegangan yang dihasilkan akan kurang dan sepeda motor akan sulit dihidupkan atau mesin bisa mati saat sedang berjalan.
Untuk mengatasi kerusakan pada magnet pada flywheel, Anda bisa mengganti flywheel yang rusak dengan yang baru. Pastikan juga flywheel yang baru memiliki spesifikasi yang sama dengan flywheel yang lama dan terpasang dengan benar.
Pembersihan sistem pengapian
Selain kerusakan pada komponen sistem pengapian, masalah pada sistem pengapian juga bisa terjadi karena adanya kotoran atau karat pada komponen sistem pengapian. Pembersihan sistem pengapian secara berkala akan membantu menjaga agar sistem pengapian tetap berfungsi dengan baik.
Untuk membersihkan sistem pengapian, Anda bisa mengeluarkan busi dan membersihkannya dari kotoran atau kerak yang menempel. Anda juga bisa membersihkan koil dan kabel busi dari kotoran atau debu yang menempel. Namun, pastikan Anda tidak menggunakan cairan pembersih yang berbahaya atau merusak komponen sistem pengapian.
Dengan melakukan perawatan dan pemeriksaan secara berkala, Anda bisa mencegah terjadinya kerusakan pada sistem pengapian sepeda motor. Namun, jika sepeda motor Anda mengalami kerusakan pada sistem pengapian, sebaiknya Anda membawanya ke bengkel atau mekanik terpercaya untuk diperbaiki.