Cara Memompa Ban Tubles Sepeda Motor
Ban tubles (tubeless) sepeda motor memang cukup populer di Indonesia saat ini. Selain lebih praktis dan ringan, ban tubles juga diketahui lebih aman karena memiliki daya cengkram yang lebih baik pada permukaan jalan. Namun, dalam penggunaannya, ban tubles juga membutuhkan perawatan yang berbeda dengan ban biasa. Salah satunya adalah memompa ban tubles sepeda motor. Nah, berikut ini adalah cara memompa ban tubles sepeda motor yang tepat.
Pilih Alat Pumping yang Tepat
Untuk memompa ban tubles sepeda motor, tentu saja Anda memerlukan alat pumping (pompa). Dalam memilih alat pumping, pastikan alat tersebut mempunyai manometer atau pengukur tekanan udara. Hal ini penting untuk memastikan tekanan udara yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan ban sepeda motor yang Anda miliki. Selain itu, pastikan juga alat pumping yang dipilih memiliki head atau adaptor yang sesuai dengan valve (klep) ban tubles sepeda motor.
Periksa Tekanan Udara Ban
Sebelum memompa ban tubles sepeda motor, pastikan terlebih dahulu tekanan udara pada ban. Agar dapat mengetahui tekanan udara yang diperlukan untuk ban sepeda motor Anda, lihat pada sisi ban atau buku manual sepeda motor yang Anda miliki. Pastikan tekanan udara pada ban sudah sesuai dengan kebutuhan, karena jika terlalu rendah atau terlalu tinggi, bisa berdampak pada kestabilan sepeda motor saat dikendarai.
Lepas Tutup Valve
Langkah selanjutnya adalah melepas tutup valve (klep) pada ban tubles sepeda motor. Pastikan klep tersebut dalam kondisi bersih dan tidak ada kotoran yang menempel. Hal ini untuk mempermudah proses pengisian udara pada ban. Setelah itu, pasangkan head atau adaptor dari alat pumping pada valve ban tubles sepeda motor.
Pompa Ban Tubles Sepeda Motor
Setelah semuanya siap, mulailah memompa ban tubles sepeda motor. Perhatikan tekanan udara pada manometer alat pumping dan pastikan sesuai dengan kebutuhan ban. Jika sudah mencapai tekanan yang diinginkan, segera lepaskan head atau adaptor dari valve ban tubles sepeda motor dan pasang kembali tutup valve. Periksalah kembali tekanan udara pada ban dengan menggunakan alat pengukur tekanan udara. Pastikan tekanan udara ban sudah sesuai dengan yang diinginkan sebelum Anda mengendarai sepeda motor.
Simpan Alat Pumping dengan Baik
Setelah selesai memompa ban tubles sepeda motor, pastikan Anda menyimpan alat pumping dengan baik. Bersihkan bagian-bagian alat pumping yang terkena kotoran atau debu sebelum disimpan. Simpan alat pumping pada tempat yang aman dan terhindar dari kerusakan karena benda-benda tajam atau terjatuh.
Kesimpulan
Memompa ban tubles sepeda motor memang membutuhkan perawatan yang berbeda dengan ban biasa. Namun, jika dilakukan dengan benar, proses memompa ban tubles sepeda motor sebenarnya cukup sederhana. Pastikan menggunakan alat pumping yang tepat, periksa tekanan udara pada ban, lepas tutup valve, pompa ban sepeda motor, dan simpan alat pumping dengan baik. Dengan demikian, sepeda motor Anda akan tetap aman dan nyaman digunakan.